Kerugian Banjir Trenggalek Rp15 M

ilustrasi: okezone.com

Banjir bandang yang berlangsung hanya beberapa jam di sejumlah wilayah Kabupaten Trenggalek mengakibatkan kerugian material hingga Rp15 miliar.

“Angka ini (Rp15 miliar) masih sementara. Sebab inventarisir masih terus kita lakukan,“ ujar Bupati Trenggalek Mulyadi WR saat membagikan sembako kepada korban banjir di SMPN 01 Kampak.

Selain fasilitas umum berupa jalan dan jembatan, banjir yang berasal dari luapan sungai yang tak mampu menampung curah hujan itu juga merusakkan sejumlah jaringan sistem pengairan. Derasnya air membuat infrastruktur bangunan menjadi berantakan. Diluar itu semua, ketinggian air yang mencapai lebih dari 1 meter itu membuat ratusan hektare sawah bertanaman padi dipastikan gagal panen. “Ini menjadi salah satu estimasi kerugian yang kita derita begitu tinggi,“ sambung Mulyadi.

Hujan deras yang berlangsung Kamis malam lalu, membuat debet air di hampir semua sungai meningkat. Pada Jumat (20/5) dini hari air menyerbu ke permukiman warga. Ada delapan kecamatan dengan belasan desa yang terendam banjir. Bahkan beberapa bangunan rumah warga yang tidak kuat menerima terjangan ini, nyaris roboh.

Mulyadi khawatir nilai kerugian akan membengkak, mengingat dana tanggap darurat bencana yang dimiliki Pemkab Trenggalek di APBD 2011 hanya sebesar Rp1,2 miliar. Solusi satu-satunya yang bisa dilakukan Pemkab hanya dengan mengajukan bantuan ke pemerintah pusat dan Provinsi Jawa Timur.

Ini seperti yang dilakukan Pemkab Trenggalek sebelumnya, yakni meminta dana rehabilitasi bencana yang terjadi pada Januari tahun 2011 sebesar Rp10 miliar. “Ditambah pengajuan sebelumnya yang hingga kini belum cair, bantuan bencana yang kita perlukan sebesar Rp25 miliar, “terang Mulyadi.

Sementara itu, hingga saat ini banjir bandang telah benar-benar surut. Selain sembako, bantuan yang dibutuhkan warga saat ini adalah air bersih untuk membersihkan tempat tinggal. Namun kendati demikian Kabag Humas Pemkab Trenggalek Yoso Mihardi mengimbau warga untuk tetap waspada. Hal itu mengingat hujan masih juga turun. “Kita berharap tidak ada banjir susulan, “ujarnya singkat. Okezone.com

Tulis Komentar

Silahkan isi nama, email serta komentar Anda. Namun demikian Anda tidak perlu khawatir, email Anda tidak akan dipublikasikan. Harap gunakan bahasa atau kata-kata yang santun. Terima kasih atas partisipasi Anda.





© Copyright 2024. Bappeda Provinsi Jawa Timur. Kembali ke atas | Kontak Kami | RSS Feed
Created & Design by IoT Division Bappeda Jatim