Meningkat Beasiswa Warga Miskin Lamongan

ilustrasi: uasbn.org

Pemerintah Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, melalui Anggaran Pendapatan Belanja Daerah tahun 2011 mengalokasikan beasiswa bagi siswa dari keluarga tidak mampu senilai Rp 3,4 miliar. Jumlah ini naik dibandingkan tahun anggaran 2010 Rp 3,3 miliar.

Juru bicara Pemerintah Kabupaten Lamongan Anang Taufik menjelaskan, beasiswa diperuntukan bagi 350 orang yang melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi. Sebanyak 150 orang di antaranya kuliah di perguruan tinggi negeri di Jawa dan Bali, sedangkan 200 orang yang kuliah di perguruan tinggi swasta di Kabupaten Lamongan.

Bagi yang kuliah di perguruan tinggi negeri mendapatkan Rp 4 juta per orang per tahun. Adapun yang kuliah di perguruan tinggi swasta Rp 2 juta per orang per tahun.

Anang mengatakan, untuk mendapatkan beasiswa harus memenuhi sejumlah persyaratan. Di antaranya, nilai akademiknya bagus dan harus mampu lulus kuliah tepat waktu. “Itu persyaratan akademik,” kata Anang ketika dihubungi Tempo melalui telepon selulernya, Rabu (2/3).

Persyaratan lainnya adalah latar belakang sosial dan ekonomi keluarga yang benar-benar tergolong tidak mampu, yang harus didukung surat keterangan miskin mulai dari tingkat RT/RW, desa/kelurahan, hingga kecamatan. Setiap calon penerima beasiswa juga harus menjalani tes yang diselenggarakan Dinas Pendidikan Kabupaten Lamongan.

Program pemberian beasiswa bagi mereka yang berasal dari keluarga tidak mampu sudah dimulai sejak tahun 2008. Hingga saat ini jumlahnya mencapai 1.080 orang. Sebanyak 620 mahasiswa kuliah di perguruan tinggi negeri di Jawa dan Bali, dan 460 mahasiswa di perguruan tinggi swasta di Lamongan.

Suud, warga Paciran, Lamongan, berharap jumlah beasiswa bagi mereka yang berasal dari keluarga tidak mampu terus ditambah.

Dengan jumlah penduduk 1,2 juta jiwa, jumlah yang memperoleh beasiswa masih sedikit. ”Perbandingan siswa yang terserap beasiswa dengan jumlah mereka yang benar-benar harus mendapatkannya masih kecil,” ujar Suud, guru salah satu sekolah di Kecamatan Paciran ini. (Sujatmiko)

(Sumber: Tempointeraktif.com)

5 Komentar Pembaca

  1. prosedur pendaftarannya gmn pak?
    trus mulai dibuka lg kpn?

  2. udah dibuka apa belum sekarang?
    bagaimana cara mendaftarnya ?

  3. pak beasiwanya sudah di buka atau belum?

  4. syarat untuk mendapatkan beasiswa tersebut apa saja??/

  5. pak,kapan beasiswa untuk S2 di buka kembali??
    bagi warga yang kurang mampu spt saya ini,dan apa saja persyaratannya.
    mohon informasinya

Tulis Komentar

Silahkan isi nama, email serta komentar Anda. Namun demikian Anda tidak perlu khawatir, email Anda tidak akan dipublikasikan. Harap gunakan bahasa atau kata-kata yang santun. Terima kasih atas partisipasi Anda.





© Copyright 2024. Bappeda Provinsi Jawa Timur. Kembali ke atas | Kontak Kami | RSS Feed
Created & Design by IoT Division Bappeda Jatim