ilustrasi (lensaindonesia.com)
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur akhirnya menggedok alokasi anggaran Pilgub Jatim 2013 untuk Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jatim sebesar Rp 500,1 miliar.
Besaran anggaran ini jauh lebih kecil dari usulan KPU yang mencapai Rp 600,782 miliar. Untuk itu, KPU Jatim akan melakukan efisiensi besar-besaran demi tercukupinya seluruh kebutuhan untuk penyelenggaraan Pilgub Jatim mendatang. Sebab KPU Jatim menilai anggaran yang diberikan Pemprov masih kurang.
“Ini memang belum bisa memenuhi kebutuhan selama Pilgub,” ujar Ketua KPU Jatim Andry Dewanto.
Bahkan untuk efisiensi, KPU bakal memangkas gaji para petugasnya dari yang sebelumnya Rp 350 ribu perbulan, menjadi Rp 200 ribu per bulan. “Saya khawatir apakah dengan gaji segitu, ada yang mau menjadi petugas,” cetusnya.
Meski begitu, Andry menyatakan pihaknya akan menyetujui berapapun anggaran yang dikucurkan Pemprov Jatim.
“Mengingat sudah mepet sehingga harus ada kesepakatan tentang penganggaran, kalau memang nanti ada kekurangan, kita ajukan tambahan melalui Perubahan Anggaran Keuangan (PAK) APBD 2013,” jelasnya.
(Sumber: LensaIndonesia.com)
