ilustrasi: kompas.com
Pemerintah Kabupaten Gresik, Jawa Timur, tengah mendata nelayan miskin, dan diupayakan mendapatkan bantuan dana tanggung jawab sosial perusahaan (CSR).
Bupati Gresik, Sambari Halim Radianto menyebutkan, saat ini ada 348 nelayan yang sudah diajukan ke sebuah Badan Usaha Milik Negara (BUMN), untuk menerima bantuan dari penggunaan dana CSR minimal Rp 5 juta per nelayan.
Upaya meningkatkan kesejahteraan nelayan juga ditempuh dengan rencana membangun pelabuhan perikanan lengkap dengan cold storage, untuk menyimpan hasil nelayan. Tujuannya agar harga ikan tidak murah, karena musim ikan dan terlalu mahal saat paceklik.
Khusus nelayan di Pulau Bawean, pembangunan cold storage ini masih dirancang apakah ditempatkan di darat atau di lautan semacam kapal. kompas.com
Tolong rencana pembangunan di gresik selatan direncanakan dengan matang jangan sampai nantinya menjadi kota yang semrawut,saya punya usulan agar nantinya pusat kota gresik selatan bermodel seperti kota semarang yaitu pusat kota nya yang terkenal di kawasan simpanglima tolongbapk bupati dan pemangku jabatan lainnya melakukan studi banding ke kota semarang khususnya kawasan simpanglima dan nantinya bikin kota gresik selatan menjadi seperti kawasan simpanglima dan pastinya bila penataan kota gresik selatan sempurna pasti akan banyak investor yang masuk ke kawasan kota gresik selatan,dan kami minta di tiap jalur yang dari menganti adalah zona kawasan atau kompleks sekolah dari sekolah dasar sampai perguruan tinggi karena sebagai kawasan industri pastinya memerlukan suplai dari pendidikan yang memadai, kemudian untuk jalur yang dari driyorejo adalah zona kawasan perkantoran pemerintah daerah, kemudian untuk jalur yang dari sumput adalh kawasan industri, kemudian untuk jalur yang dari kedamean adalah zona kawasan pertokoan dan dipusat kota nya sendiri yaitu dikawasan bundaran simpanglimanya dibentuk kawasan zona ekonomi seperti yang ada di kawasan simpanglima semarang yang mana di situ banyak komplek mal,hotel,dan kawasan ekonomi lainnya