ilustrasi: beritadaerah.com
Infrastruktur pengganti berupa ruas arteri dan ruas tol Porong-Gempol yang direlokasi akibat terdampak lumpur ditargetkan selesai Oktober 2011.
Penetapan target itu mengalami kemoloran dari rencana awal yang dipatok selesai dan beroperasi pada Juli-Agustus 2011.
Gubernur Jatim Soekarwo menyatakan kemoloran itu terkait belum tuntasnya proses pembebasan lahan bagi infrastruktur pengganti tersebut.
“Meski molor, pemerintah tetap optimis sebelum akhir 2011, jalan tersebut sudah selesai dikerjakan. Molor sebentar, target Agustus selesai tapi molor jadi oktober 2011 baru selesai,” kata Soekarwo pada Seminar Infrastruktur Jawa Timur 2011, hari ini.
Soekarwo menegaskan kemoloran pengerjaan itu akibat dari belum tuntasnya proses konsinyasi pembebasan lahan.
“Hari ini [Selasa, 24/5] Pemprov akan datangi PT [Pengadilan Tinggi] untuk mendesak Ketua PT segera selesaikan proses konsinyasi,” tegasnya.
