ilustrasi: www.sinarmica.com
BUMD milik Pemprov Jatim, PT Panca Wira Usaha (PWU), dan Perum Peruri membentuk perusahaan patungan PT Peruri Wira Timur (PWT). PWT bergerak di bidang security printing nonuang.
“Produknya seperti ijazah, karcis parkir, transkrip, piagam, sertifikat tanah, cek, biro gilyet, stiker miras, surat saham, naskah ujian, dan surat suara pemilu,” ujar Dirut PWU Arif Afandi di sela-sela peluncuran PWT di Jatim Expo, Kamis (7/4/2011).
Arif menuturkan, kerja sama antara PWU dan Peruri sebelumnya sudah terjalin lama dalam bentuk kerja sama operasional (KSO). Dalam KSO, Peruri memanfaatkan aset-aset yang dimiliki oleh PWU. “Nah, dengan pembentukan PWT ini, kerja sama kita tingkatkan levelnya. Kita harap ini bisa menguasai pasar percetakan di Indonesia timur,” ujarnya.
Selama KSO antara PWU dan Peruri, transaksi yang dibukukan rata-rata mencapai Rp35-40 miliar per tahun. Khusus tahun 2009 terjadi lonjakan omzet hingga Rp70 miliar karena permintaan cetakan yang sangat tinggi.
Kepemilikan saham PWU di PT Peruri Wira Timur mencapai 37%. Sisanya dimiliki oleh oleh Perum Peruri.
Dirut Perum Peruri Junino Jahja mengatakan, PWT akan diarahkan untuk menggarap semua jenis cetakan dengan standar khusus di kawasan Indonesia timur. “Pasar Indonesia timur masih sangat besar dan akan sangat potensial untuk dikembangkan,” tuturnya. k
