Januari-Juli 2023, Kunjungan Wisman Meningkat 489,48 persen Dibandingkan Tahun Lalu

Perkembangan kunjungan wisatawan mancanegara sampai dengan Juli 2023

Dilansir dari Berita Resmi Statistik BPS Provinsi Jawa Timur, pada bulan Juli 2023 jumlah kunjungan Wisman ke Jawa Timur melalui pintu masuk Juanda sebanyak 20.303 kunjungan. Kondisi tersebut mengalami peningkatan sebesar 12,64 persen dibandingkan dengan kondisi pada bulan Juni 2023 yang mencapai 18.025 kunjungan.

Dibandingkan dengan bulan yang sama tahun 2022, jumlah wisman yang datang ke Jawa Timur mengalami peningkatan sebesar 233,55 persen atau 14.216 kunjungan, dengan jumlah wisman pada Juli 2022 sebanyak 6.087 kunjungan. Diharapkan jumlah kunjungan Wisman ke Jawa Timur pada bulan-bulan berikutnya terus mengalami peningkatan.

Secara umum, pola kedatangan Wisman ke Provinsi Jawa Timur pada bulan Juli selama tiga tahun terakhir menunjukkan tren yang naik seiring dengan berangsur pulihnya kondisi Covid-19. Jumlah kunjungan wisman pada Juli 2023 merupakan jumlah tertinggi kunjungan wisman ke Jawa Timur pada bulan Juli dalam tiga tahun terakhir. Jumlah kunjungan wisman pada bulan Juli tahun 2021 mencapai 52 kunjungan dan pada Juli tahun 2022 mencapai 6.087 kunjungan. Jumlah kunjungan wisman yang sangat rendah selama 2 tahun terakhir tidak terlepas dari adanya pandemi Covid-19 sejak akhir tahun 2019.

Pada bulan Juli 2023 kunjungan wisman ke Jawa Timur melalui pintu masuk Juanda mencapai 20.303 kunjungan. Apabila dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2022, jumlah kunjungan wisman ke Jawa Timur mengalami peningkatan sebesar 233,55 persen. Berdasarkan tabel 1 tersebut, pada periode Juli 2023 jumlah kunjungan wisman terbesar merupakan warga negara berkebangsaan Malaysia sebanyak 6.151 kunjungan, disusul dari warga negara kebangsaan Tiongkok sebanyak 3.187 kunjungan serta 2.003 kunjungan wisman warga negara yang berkebangsaan Singapura.

Perkembangan Usaha Jasa Akomodasi

Tingkat Penghunian Kamar (TPK) merupakan salah satu indikator yang dapat mencerminkan tingkat produktivitas usaha jasa akomodasi. Jika TPK besar dan cenderung mendekati 100 persen, maka dapat diartikan bahwa sebagian besar kamar akomodasi laku terjual.

TPK hotel berbintang bulan Juli 2023 sebesar 58,25 persen atau naik 1,07 poin dibandingkan TPK bulan Juni 2023 sebesar 57,18 persen. Angka TPK ini berarti pada bulan Juli 2023 dari setiap 100 kamar yang disediakan oleh seluruh hotel berbintang yang ada di Provinsi Jawa Timur, maka setiap malamnya antara 58 hingga 59 kamar telah terjual. Angka TPK tersebut lebih tinggi 1,63 poin dibandingkan angka TPK hotel berbintang pada bulan Juli 2022. Sedangkan TPK hotel non bintang bulan Juli 2023 sebesar 25,37 persen atau naik 1,39 poin dibandingkan TPK bulan Juni 2023 yang mencapai 23,98 persen.

Rata-rata lama menginap tamu asing dan Indonesia pada hotel klasifikasi bintang di Jawa Timur bulan Juli 2023 mencapai 1,59 hari atau mengalami penurunan sebesar 0,12 poin jika dibandingkan dengan bulan Juni 2023. Sementara itu jika dibandingkan dengan bulan yang sama pada tahun sebelumnya, Juli 2022, rata-rata lama menginap bulan Juli 2023 mengalami peningkatan sebesar 0,05 poin. Secara umum, rata-rata lama menginap tamu asing lebih tinggi dibandingkan dengan rata-rata lama menginap tamu Indonesia, masing-masing sebesar 1,87 hari dan 1,59 hari. (*)

Tulis Komentar

Silahkan isi nama, email serta komentar Anda. Namun demikian Anda tidak perlu khawatir, email Anda tidak akan dipublikasikan. Harap gunakan bahasa atau kata-kata yang santun. Terima kasih atas partisipasi Anda.





© Copyright 2024. Bappeda Provinsi Jawa Timur. Kembali ke atas | Kontak Kami | RSS Feed
Created & Design by IoT Division Bappeda Jatim