Gubernur Jawa Timur sebagai Inspektur Upacara Peringatan Kemerdekaan RI ke-70. foto widikamidi
Pemerintah Provinsi Jawa Timur mengapresisi besar terhadap tema Peringatan Hari Ulang Tahun ke 70 Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia. Tema yang diusung pada peringatan kali ini adalah “Ayo Kerja”.
Menurut Gubernur Soekarwo, Ayo Kerja sebagai sebuah gerakan akan memperkuat basis perekonomian nasional. Ayo Kerja juga menjadi bagian dari spirit yang matang dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) awal 2016 mendatang.
Di Jawa Timur Ayo Kerja adalah memperkuat rupiah dalam rangka surplus perdagangan di Jawa Timur. Implementasinya, yakni, dengan memperkuat perdagangan dalam negeri dan memperkuat industri sebagai backbone dari ekonomi.
Perdagangan dalam dan luar negeri merupakan satu kesatuan.
Ayo kerja adalah agar rupiah jangan sampai melemah. Dalam perdagangan, Jawa Timur menjalin hubungan dagang dengan 26 provinsi. Kita juga tetap memperkuat industri sebagai backbone dari ekonomi. Sebab industri memberikan nilai tambah.
Slogan untuk tekat gerakan "Ayo Kerja". foto:widikamidi
Menurut Gubernur, Ayo Kerja bukan sekadar kerja biasa. Kerja dengan keinsyafan akan kekuatan dari persatuan Indonesia dan selalu bergotong royong dari anak bangsa tanpa terkecuali. Hanya dengan kerja keras, cerdas dan nyata, bangsa Indonesia akan bisa membangun jiwa dan raganya untuk kejayaan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Hanya dengan kerja, Republik Indonesia dapat berdiri kokoh untuk selamanya dan mampu mewujudkan semua cita-cita mulia yang tertuang dalam Pembukaan UUD 1945.
Melalui gerakan Ayo Kerja, pemerintah bersama seluruh lapisan masyarakat mengisi kemerdekaan dengan kerja. Untuk mengisi kemerdekaan dapat dilakukan melalui peningkatan kesejahteraan, dengan tetap menjaga stabilitas politik dan kemasyarakatan guna mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh Rakyat Indonesia. idi
