Target 2014, Jatim Provinsi Bebas Pasung

Pakde Karwo targetkan zero pasung 2014

Kesehatan jiwa menjadi salah satu prioritas pembangunan  kesehatan di Jawa Timur. Ikon satu-satunya yang terkait di bidang ini adalah Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Menur. Di tahun 2014, khususnya dalam mendukung capaian indikator kinerja utama gubernur mengurangi angka kemiskinan dan Program Jawa Timur Bebas Pasung, RSJ Menur adalah institusi yang paling bertanggung jawab.

Di luar target besar tersebut, RSJ Menur masih harus berperan aktif dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat miskin dan orang terlantar. Selain juga harus melakukan pembinaan kepada Puskesmas melalui program integrasi pelayanan kesehatan jiwa masyarakat.

Sayangnya, hingga sejauh ini RSJ Menur tidak terlalu populer di mata masyarakat. Padahal RSJ juga dapat memberikan pelayanan kesehatan serta mendukung visi dan misi Gubernur serta Wakil Gubernur untuk menjadikan Jawa Timur sebagai provinsi bebas pasung.

Wakil Gubernur Jatim  H.  Saifullah Yusuf yang begitu populer dengan panggilan Gus Ipul saat HUT ke 37 RSJ Menur beberapa waktu lalu mengatakan, RSJ Menur adalah salah satu kebanggaan Jawa Timur. Harusnya masyarakat Jawa Timur sangat bangga dengan RSJ satu-satunya yang dimiliki provinsi ini.

“RSJ Menur adalah  satu-satunya RSJ selalu berusaha dalam menjalankan kebijakan kesehatan jiwa yang telah ditetapkan Pemprov Jatim, khususnya dalam mendukung pencapaian indikator kinerja utama gubernur mengurangi angka kemiskinan dan program Jatim Bebas Pasung Tahun 2014,” kata Gus Ipul.

Masih menurut Gus Ipul, Jawa Timur sebagai provinsi bebas pasung merupakan hal yang penting. Di sejumlah tempat di provinsi ini masih banyak orang yang dipasung. Umumnya pemasungan terjadi pada masyarakat kelas ekonomi menengah bawah meskipun dalam beberapa kasus menunjukkan kelompok mampu dan berpendidikan pun bisa melakukannya. Sebab itu sangat perlu adanya edukasi kepada masyarakat melalui program promosi dan preventif bidang kesehatan jiwa.

Direktur RSJ Menur dr. Adi Wirachjanto, M.Kes mengungkapkan, seiring dengan target pemerintah provinsi yang mencanangkan Jawa Timur adalah provinsi bebas pasung, RSJ Menur  saat ini telah membuka 36 fasilitas baru untuk layanan kesehatan jiwa maupun non jiwa. Terdiri dari 14 instalasi dan 19 poliklinik. Dengan fasilitas tersebut di tahun 2012-2014, RSJ Menur telah berhasil merawat dan membebaskan penderita gangguan jiwa terpasung khususnya dari Pacitan dan Ponorogo.

“Di tiga bulan terakhir pada 2014 ini RSJ Menur telah membebaskan 23 penderita gangguan jiwa yang terpasung. Dari 67 penderita, 62 sudah ditangani dan sebagian besar sudah dikembalikan ke masyarakat,” terang Adi Wirachjanto. (tim)