Jumlah Warga Miskin Jember Meningkat

Ilustrasi

Angka kemiskinan selama kurun setahun terakhir ini di Jember, Jawa Timur, tidak juga turun, justru bertambah. Ini dibuktikan dengan bertambahnya jumlah keluarga yang menyandang predikat kurang mampu agar tercatat sebagai peserta jaminan kesehatan masyarakat (Jamkesmas) dan jaminan kesehatan daerah (Jamkesda).

Tahun lalu pemegang kartu Jamkesmas di Jember berjumlah 382.229 orang, sedang penerima Jamkesda 13.061 orang. Tahun ini pemegang Jamkesmas meningkat menjadi 395.360 orang danĀ  Jamkesda menjadi 33.061 orang.

“Agar jumlah orang miskin di Jember tahun-tahun mendatang jangan terus bertambah, maka eksekutif harus membuat terobosan supaya perekonomian rakyat di pedesaan menggeliat,” kata Ketua Komisi D DPRD Jember Ayub Junaedi, Rabu (23/3/2011) di Jember.

Walau demikian, Dinas Kesehatan Jember masih menyediakan anggaran Rp 500 juta bagi warga miskin yang belum tercatat sebagai penerima Jamkesmas dan Jamkesda. Jika sakit dan harus menjalani rawat inap di rumah sakit, mereka diberi kesempatan memperoleh biaya yang disediakan dari APBD, menggunakan surat keterangan miskin. Untuk memperoleh surat keterangan miskin setiap pasien harus mendapat rekomendasi dari kepala desa/lurah dan camat.

Pemkab Jembet menyediakan dana sebesar Rp 4,8 miliar untuk memberi pelayanan kesehatan kepada pemegang kartu Jamkesda, antara lain Rp 4,5 miliar biaya bersama dengan pemerintah provinsi dan Rp 300 juta untuk diberikan kepada seluruh puskesmas untuk biaya peningkatan pelayanan kesehatan.

(Sumber: Kompas.com)

2 Komentar Pembaca

  1. Alhamdulillah…Akhirnya jember ada peningkatan juga.Kemungkinan tahun depan angka kebodohan & korupsi yang meningkat d jember ini.

    • Kpd Nanda: tolong jgn mengejek suatu daerah mas..!!!

Tulis Komentar

Silahkan isi nama, email serta komentar Anda. Namun demikian Anda tidak perlu khawatir, email Anda tidak akan dipublikasikan. Harap gunakan bahasa atau kata-kata yang santun. Terima kasih atas partisipasi Anda.





© Copyright 2024. Bappeda Provinsi Jawa Timur. Kembali ke atas | Kontak Kami | RSS Feed
Created & Design by IoT Division Bappeda Jatim