- Impor Provinsi Jawa Timur April 2023 Sebesar USD 2,06 Miliar, Turun Sebesar 21,25 Persen
- Ekspor Provinsi Jawa Timur April 2023 sebesar USD 1,34 Miliar, Turun Sebesar 27,97 Persen
- Nilai Impor Provinsi Jawa Timur Januari 2023 mencapai USD 2,20 miliar
- Nilai Ekspor Provinsi Jawa Timur Januari 2023 sebesar USD 1,71 Miliar
- Impor Jawa Timur Februari 2023 Capai USD 1,88 Miliar
Dilansir dari Berita Resmi Statistik Badan Pusat Statistik Jawa Timur, impor Jawa Timur bulan Mei 2023 meningkat sebesar 24,15 persen dibandingkan bulan April 2023, yaitu dari USD 2,06 miliar menjadi USD 2,55 miliar. Peningkatan nilai impor ini dipicu oleh meningkatnya kinerja impor sektor nonmigas Jawa Timur walaupun kinerja impor sektor migas mengalami penurunan.
Impor migas bulan Mei 2023 ke Jawa Timur turun sebesar 24,19 persen, dari USD 502,61 juta menjadi USD 381,02 juta. Impor migas menyumbang 14,92 persen dari total impor Jawa Timur pada Mei 2023. Nilai impor migas ini mengalami penurunan sebesar 40,94 persen bila dibandingkan dengan bulan Mei 2022.
Nilai impor nonmigas pada bulan Mei 2023 meningkat sebesar 39,78 persen dibandingkan bulan sebelumnya yaitu dari USD 1,55 miliar menjadi USD 2,17 miliar. Impor nonmigas menyumbang 85,08 persen dari total impor Jawa Timur pada Mei 2023. Dibandingkan Mei 2022, nilai impor nonmigas mengalami peningkatan sebesar 11,65 persen.
Impor Nonmigas Menurut Golongan Barang
Pada Mei 2023, golongan Mesin dan peralatan mekanis (HS 84) merupakan komoditas utama impor nonmigas Jawa Timur, dengan nilai transaksi sebesar USD 271,82 juta atau naik sebesar 89,03 persen dari bulan sebelumnya yang nilainya USD 143,80 juta. Kelompok barang ini mempunyai peranan sebesar 12,51 persen dari total impor nonmigas Jawa Timur bulan ini dan utamanya diimpor dari Tiongkok sebesar USD 101,99 juta.
Kelompok barang yang menduduki peringkat kedua adalah golongan Besi dan baja (HS 72) yang menyumbang nilai impor sebesar 8,58 persen terhadap total nilai impor nonmigas atau dengan nilai sebesar USD 186,47 juta. Golongan komoditas ini utamanya berasal dari Tiongkok dengan nilai impor sebesar USD 61,97 juta selama Mei 2023.
Golongan Mesin dan peralatan mekanis (HS 84) merupakan komoditas utama impor nonmigas Jawa Timur, dengan nilai transaksi sebesar USD 271,82 juta
Peringkat ketiga barang masuk ke Jawa Timur adalah golongan Serelia (HS 10) yang menyumbang nilai impor sebesar USD 171,13 juta atau memiliki peranan sebesar 7,88 persen terhadap total nilai impor nonmigas Jawa Timur. Golongan komoditas ini utamanya berasal dari Australia dengan nilai impor sebesar USD 45,09 juta selama Mei 2023.
Persentase kenaikan impor nonmigas terbesar dari tabel 7 di atas terjadi pada golongan Mesin dan peralatan mekanis (HS 84) dengan nilai impor USD 271,82 juta atau meningkat 89,03 persen dibandingkan bulan sebelumnya yang hanya sebesar USD 143,80 juta. Sebaliknya persentase penurunan impor nonmigas terbesar terjadi pada golongan Pupuk (HS 31), yang turun sebesar 19,16 persen dibandingkan bulan April 2023 dari USD 93,73 juta menjadi USD 75,52 juta pada bulan Mei 2023.
Impor Nonmigas Menurut Negara Asal
Jika dilihat menurut negara asal barang impor nonmigas, maka Tiongkok masih mencatatkan dirinya sebagai negara asal barang yang masuk Jawa Timur dan yang terbesar selama Mei 2023 baik diantara negara-negara Asia maupun dunia, dengan peranan sebesar 29,05 persen. Disusul berikutnya dari Amerika Serikat dan Brazil yang memberikan kontribusi pada pasar impor nonmigas masing-masing sebesar 8,79 persen dan 5,23 persen. Nilai impor nonmigas dari Tiongkok bulan Mei 2023 mencapai nilai sebesar USD 631,22 juta, diikuti Amerika Serikat sebesar USD 190,98 juta serta dari Brazil sebesar USD 113,66 juta.
Kelompok negara ASEAN masih menjadi salah satu pemasok utama barang komoditas nonmigas ke Jawa Timur selama Mei 2023 yang mencapai USD 237,90 juta, nilai ini meningkat 41,35 persen dibanding bulan sebelumnya. Di kawasan ASEAN, Thailand menjadi negara utama asal impor nonmigas dengan nilai USD 76,21 juta atau sebesar 3,51 persen dari total impor nonmigas. Selanjutnya diikuti Singapura dengan nilai USD 55,11 juta dengan peranan sebesar 2,54 persen.
Tiongkok masih mencatatkan dirinya sebagai negara asal barang yang masuk Jawa Timur dan yang terbesar selama Mei 2023 baik diantara negara-negara Asia maupun dunia
Sementara itu nilai impor nonmigas yang berasal dari kelompok negara Uni Eropa bulan Mei 2023 sebesar USD 156,71 juta atau naik sebesar 103,38 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Nilai impor nonmigas terbesar dari kawasan ini berasal dari Jerman sebesar USD 53,53 juta atau dengan peranan sebesar 2,46 persen. Selanjutnya diikuti impor dari Italia dengan nilai sebesar USD 26,63 juta atau dengan persentase berkontribusi sebesar 1,23 persen.
Secara kumulatif selama Januari-Mei 2023, nilai impor nonmigas dari kelompok negara ASEAN sebesar USD 1.201,64 juta dan utamanya berasal dari Thailand dengan nilai sebesar USD 435,47 juta atau dengan peranan sebesar 4,76 persen. Sedangkan nilai impor nonmigas dari kawasan Uni Eropa sebesar USD 549,66 juta dan utamanya berasal dari Jerman sebesar 169,90 juta atau dengan kontribusi sebesar 1,86 persen.
Impor Menurut Golongan Penggunaan Barang
Selama Mei 2023, impor Jawa Timur masih didominasi oleh golongan bahan baku dan penolong dengan nilai sebesar USD 1,86 miliar. Golongan ini memberikan kontribusi sebesar 72,89 persen terhadap total nilai impor Jawa Timur. Impor golongan barang konsumsi merupakan golongan barang paling mendominasi urutan berikutnya, dengan nilai impor sebesar USD 442,25 juta atau dengan peranan sebesar 17,32 persen. Golongan barang modal merupakan kelompok impor terkecil dengan peranan sebesar 9,79 persen atau dengan nilai sebesar USD 250,12 juta.
Impor Menurut Komoditas
Komoditas Bahan bakar motor, tanpa timbal dari RON 90 dan lebih tetapi di bawah RON 97 tidak dicampur menjadi komoditas impor dengan nilai tertinggi pada Mei 2023 dengan nilai sebesar USD 227,08 juta atau turun sebesar 22,28 persen dibanding bulan sebelumnya dan komoditas tersebut mayoritas diimpor dari Singapura sebesar USD 77,90 juta. Komoditas impor tertinggi berikutnya adalah komoditas Hasil dari ekstraksi minyak kacang kedelai lainnya dengan nilai impor sebesar USD 112,86 juta atau turun sebesar 4,63 persen dibandingkan nilai impor bulan sebelumnya dan mayoritas diimpor dari Brazil sebesar USD 72,04 juta.
Tiga komoditas dengan peranan terbesar terhadap nilai total impor Jawa Timur bulan Mei 2023 adalah komoditas Bahan bakar motor, tanpa timbal dari RON 90 dan lebih tetapi dibawah RON 97 tidak dicampur, dengan peranan sebesar 8,89 persen. Dilanjutkan oleh komoditas Hasil dari ekstraksi minyak kacang kedelai lainnya yang berkontribusi sebesar 4,42 persen dan komoditas Emas dalam bentuk bongkah, ingot atau batang tuangan dengan kontribusi sebesar 3,52 persen dari total impor Jawa Timur bulan Mei 2023.
Neraca Perdagangan
Neraca perdagangan Jawa Timur selama bulan Mei 2023 mengalami defisit sebesar USD 659,94 juta. Hal ini terutama disebabkan oleh defisit nilai perdagangan pada sektor nonmigas sebesar USD 379,81 juta. Demikian juga di sektor migas nilai perdagangan defisit sebesar USD 280,13 juta. Kondisi ini membuat sektor migas dan nonmigas perlu peningkatan kinerja agar neraca perdagangan Jawa Timur dapat berubah menjadi surplus. (*)