Ekspor Provinsi Jawa Timur April 2023 sebesar USD 1,34 Miliar, Turun Sebesar 27,97 Persen

Ekspor Provinsi Jawa Timur April 2023 sebesar USD 1,34 Miliar atau turun sebesar 27,97 persen

Dilansir dari Berita Resmi Statistik BPS Provinsi Jawa Timur, nilai ekspor Jawa Timur bulan April 2023 turun sebesar 27,97 persen dibandingkan bulan Maret 2023, yaitu dari USD 1,87 miliar menjadi USD 1,34 miliar. Sementara dibandingkan April 2022, nilai ekspor mengalami penurunan sebesar 38,82 persen. Penurunan nilai ekspor dibanding bulan lalu dipicu oleh melemahnya kinerja ekspor nonmigas maupun migas.

Apabila dibandingkan bulan sebelumnya, ekspor sektor nonmigas turun 26,07 persen, yaitu dari USD 1,78 miliar menjadi USD 1,31 miliar. Nilai ekspor sektor nonmigas tersebut memberikan kontribusi sebesar 97,62 persen dari total ekspor bulan ini. Dibandingkan April 2022, nilai ekspor sektor nonmigas mengalami penurunan sebesar 37,19 persen.

Nilai ekspor sektor migas pada bulan April 2023 turun sebesar 64,88 persen dibandingkan bulan sebelumnya, yaitu dari USD 90,98 juta menjadi USD 31,96 juta. Peranan ekspor sektor migas menyumbang 2,38 persen total ekspor Jawa Timur pada bulan ini. Jika dibandingkan dengan April 2022 nilai ekspor migas turun sebesar 70,43 persen.

Ekspor Nonmigas Menurut Golongan Barang

Jika dikelompokkan berdasarkan golongan barang (HS) 2 digit, maka di bulan April 2023, golongan Perhiasan/permata (HS 71) menjadi komoditas ekspor nonmigas utama Jawa Timur dengan nilai transaksi sebesar USD 161,41 juta. Nilai tersebut turun sebesar 1,10 persen jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang mencapai USD 163,20 juta. Golongan komoditas ini berkontribusi sebesar 12,30 persen pada total ekspor nonmigas Jawa Timur bulan ini dan paling banyak diekspor ke Jepang dengan nilai USD 67,13 juta.

Peringkat kedua yang terbanyak diekspor Jawa Timur adalah golongan Lemak dan minyak hewani/nabati (HS 15) yang menyumbang nilai ekspor sebesar USD 108,49 juta atau turun sebesar 24,60 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Golongan barang ini menyumbang 8,27 persen dari total ekspor nonmigas dan utamanya dikirim ke Tiongkok dengan nilai USD 29,82 juta.

Golongan barang peringkat ketiga adalah golongan Tembaga (HS 74) dengan nilai ekspor sebesar USD 105,29 juta atau turun sebesar 19,67 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Kelompok barang ini menyumbang 8,02 persen dari total ekspor nonmigas bulan ini dan utamanya diekspor ke Malaysia dengan nilai sebesar USD 48,61 juta.

Peningkatan nilai ekspor nonmigas terbesar pada bulan April 2023 terjadi pada golongan Besi dan baja (HS 72) yang naik sebesar USD 9,05 juta. Penurunan nilai ekspor terbesar pada golongan Kayu dan barang dari kayu (HS 44) yang turun sebesar USD 40,64 juta dibandingkan Maret 2023.

Ekspor Nonmigas Menurut Negara Tujuan

Jika dilihat menurut negara tujuan utama ekspor nonmigas, Amerika Serikat menjadi negara tujuan utama ekspor Jawa Timur bulan April 2023, disusul Jepang dan Tiongkok. Selama April 2023, ekspor nonmigas Jawa Timur ke Amerika Serikat mencapai USD 192,45 juta, sedangkan ekspor ke Jepang dan Tiongkok berturut-turut sebesar USD 184,90 juta dan USD 168,53 juta.

Pada bulan April 2023, kawasan di luar ASEAN dan Uni Eropa menjadi negara tujuan utama ekspor nonmigas Jawa Timur. Kawasan di luar ASEAN dan Uni Eropa selama bulan April 2023 memberikan kontribusi sebesar 73,09 persen atau dengan nilai ekspor mencapai USD 0,96 miliar. Amerika Serikat menjadi negara utama dengan peranan sebesar 14,66 persen dari total ekspor nonmigas Jawa Timur, diikuti oleh Jepang dengan peranan sebesar 14,09 persen dan Tiongkok dengan peranan sebesar 12,84 persen.

Ekspor nonmigas ke kawasan ASEAN sebesar USD 261,13 juta atau dengan peranan 19,90 persen terhadap total nilai ekspor nonmigas Jawa Timur. Malaysia menjadi tujuan utama dengan nilai ekspor sebesar USD 101,58 juta atau dengan peranan sebesar 7,74 persen. Vietnam dan Singapura diurutan selanjutnya dengan nilai ekspor nonmigas sebesar USD 57,20 juta dan USD 46,95 juta.

Sementara itu ekspor nonmigas ke kelompok negara Uni Eropa menyumbang 7,01 persen atau dengan nilai USD 92,00 juta. Ekspor ke Belanda merupakan yang terbesar di kawasan Uni Eropa dengan nilai sebesar USD 21,09 juta atau dengan peranan sebesar 1,61 persen terhadap total nilai ekspor nonmigas Jawa Timur pada bulan April 2023. Selanjutnya diikuti ekspor ke Jerman dan Italia dengan nilai sebesar USD 14,82 juta dan USD 14,08 juta atau dengan kontribusi masing-masing sebesar 1,13 persen dan 1,07 persen terhadap total nilai ekspor nonmigas Jawa Timur pada bulan April 2023.

Ekspor Menurut Sektor

Ekspor nonmigas Jawa Timur menurut sektor masih didominasi oleh sektor Industri dengan nilai ekspor mencapai USD 1,26 miliar atau dengan peranan sebesar 93,54 persen terhadap total ekspor. Jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya, nilai ekspor sektor industri turun sebesar 25,42 persen. Sementara itu dominasi ekspor migas Jawa Timur adalah ekspor hasil minyak yaitu senilai USD 18,61 juta. Nilai ini meningkat sebesar 171,35 persen dibandingkan bulan sebelumnya dan memberikan kontribusi sebesar 1,38 persen terhadap total nilai ekspor Jawa Timur pada bulan April 2023.

Ekspor Menurut Komoditas

Komoditas Tembaga dimurnikan berupa katoda dan bagian dari katoda merupakan komoditas ekspor terbesar pada April 2023 dengan nilai sebesar USD 97,49 juta. Komoditas ini mayoritas diekspor ke Malaysia. Komoditas ekspor terbesar berikutnya adalah komoditas Barang perhiasan dari logam mulia lainnya, disepuh atau dipalut dengan logam mulia maupun tidak dengan nilai ekspor USD 84,73 juta yang mayoritas diekspor ke Swiss. Komoditas terbesar berikutnya adalah komoditas Sisa dan skrap dari logam mulia lainnya dengan nilai ekspor USD 67,13 juta yang seluruhnya diekspor ke Jepang.

Berdasarkan 15 komoditas ekspor nonmigas Jawa Timur pada bulan April 2023 dengan nilai terbesar, komoditas Ferro nikel merupakan komoditas yang mengalami kenaikan persentase ekspor paling tinggi dibandingkan bulan sebelumnya, yaitu mengalami peningkatan sebesar 187,46 persen atau meningkat dari USD 8,09 juta menjadi USD 23,25 juta. Sementara itu komoditas dengan persentase penurunan ekspor terbesar terjadi pada komoditas Sisa dan skrap dari logam mulia lainnya yang turun yaitu turun sebesar 45,05 persen atau dari USD 122,16 juta menjadi USD 67,13 juta pada April 2023.

Tiga komoditas yang memberikan peranan terbesar pada nilai total ekspor Jawa Timur di bulan April 2023 adalah komoditas Tembaga dimurnikan berupa katoda dan bagian dari katoda yaitu dengan peranan sebesar 7,25 persen. Posisi kedua dan ketiga adalah komoditas Barang perhiasan dari logam mulia lainnya, disepuh atau dipalut dengan logam mulia maupun tidak dan komoditas Sisa dan skrap dari logam mulia lainnya dengan kontribusi sebesar 6,30 persen dan 4,99 persen dari total ekspor Jawa Timur bulan April 2023. (*)

Tulis Komentar

Silahkan isi nama, email serta komentar Anda. Namun demikian Anda tidak perlu khawatir, email Anda tidak akan dipublikasikan. Harap gunakan bahasa atau kata-kata yang santun. Terima kasih atas partisipasi Anda.





© Copyright 2024. Bappeda Provinsi Jawa Timur. Kembali ke atas | Kontak Kami | RSS Feed
Created & Design by IoT Division Bappeda Jatim