ilustrasi
Hingga semester I/2012, aliran uang kartal yang masuk atau keluar dari Bank Indonesia di wilayah Jatim yang meliputi KBI Surabaya, KBI Malang, KBI Kediri, dan KBI Jember secara kumulatif menunjukkan posisi net outflow sebesar Rp 3,73 triliun. Posisi ini mencerminkan, jumlah aliran uang yang keluar dari BI (outflow) lebih besar dibandingkan jumlah aliran uang yang masuk ke BI melalui perbankan (inflow).
Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPBI) Wilayah IV Jatim mencatat transaksi inflow pada empat Kantor Bank Indonesia (KBI) di Jatim selama semester I/2011 tercatat sebesar Rp 22,33 triliun sedangkan posisi outflow tercatat Rp 18,60 triliun.
Posisi outflow meningkat sebesar 74,32% secara year on year (yoy) dari Rp 10,67 triliun pada semester I/2011 menjadi Rp 18,60 triliun pada semester I/2012. Sedangkan posisi inflow meningkat 38,52% secara yoy dari Rp 16,12 triliun pada semester I/2011 menjadi Rp 22,33 triliun pada Semester I/2012.
Deputi Pemimpin KPBI Wilayah IV Jatim, Hamid Ponco Wibowo, mengatakan posisi Net outflow yang terjadi pada Semester I/2012 merupakan pola musiman selama 3 tahun terakhir yang disebabkan kenaikan permintaan uang kartal untuk keperluan anak sekolah dan musim liburan sekolah.
“Ini mengindikasikan transaksi menggunakan uang kartal mulai banyak dilakukan di pertengahan tahun. Banyaknya liburan keagamaan serta musim libur sekolah turut mempengaruhi meningkatnya kebutuhan uang kartal oleh masyarakat,” kata Ponco. kabarbisnis.com
