Jatim Gencar Awasi Barang Beredar

ilustrasi: kabarbisnis.com

Pengawasan terhadap barang beredar di pasar Jawa Timur, khususnya Surabaya, kian digencarkan. Langkah ini dilakukan seiring meningkatnya transaksi berbagai kebutuhan masyarakat menjelang Lebaran.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Jatim, Budi Setiawan, mengatakan, momen puasa dan Lebaran menyebabkan masyarakat menjadi semakin konsumtif.

Sehingga volume penjualan produk pangan segar seperti daging, pangan olahan seperti kue kering dan basah serta minuman meningkat sebesar 25% hingga 35% dibanding hari normal.

“Kondisi ini sebenarnya sangat positif karena bisa menggerakkan ekonomi Jatim menjadi lebih baik. Namun yang harus diantisipasi, momen tersebut ternyata juga digunakan oleh pengusaha yang tidak bertanggung jawab untuk mengeruk keuntungan saja tanpa mengindahkan aspek keselamatan konsumen,” ungkap Budi Setiawan di Surabaya, Senin (15/8/2011).

Untuk itu, lanjutnya, Pemerintah Provinsi Jatim melalui Tim Pengawasan Terpadu yang terdiri atas Disperindag, Dinas Peternakan, Dinas Pertanian, Bea dan Cukai, Badan Pengawas Obat-Obatan dan Makanan serta pihak kepolisian melakukan pengawasan barang beredar. Langkah ini dilakukan guna melindungi konsumen dari barang ilegal dan tak layak konsumsi.

“Selain untuk melindungi masyarakat, kegiatan ini juga untuk mencegah masuknya barang impor ilegal ke pasar lokal Jatim,” tekannya.

Pengawasan dilakukan untuk produk pangan dan non pangan di sejumlah titik, mulai dari pasar tradisional, pasar modern hingga gudang penimbunan barang impor.

“Kita akan bergerak menuju titik-titik tertentu tanpa merusak. Jika nantinya ditemukan pelanggaran-pelanggaran oleh pelaku usaha, maka akan dilakukan tindakan pembinaan hingga pencabutan ijin usaha, dengan melihat tingkat kesalahannya,” pungkasnya.kabarbisnis.com

Tulis Komentar

Silahkan isi nama, email serta komentar Anda. Namun demikian Anda tidak perlu khawatir, email Anda tidak akan dipublikasikan. Harap gunakan bahasa atau kata-kata yang santun. Terima kasih atas partisipasi Anda.





© Copyright 2024. Bappeda Provinsi Jawa Timur. Kembali ke atas | Kontak Kami | RSS Feed
Created & Design by IoT Division Bappeda Jatim