Pemkab Sumenep Berencana Bangun PLTS di Kepulauan

Rencana pembangunan PLTS yang bersifat terpusat di Raas itu, merupakan proyek percontohan.

Pemkab Sumenep, Madura, berencana membangun pembangkit listrik tenaga surya atau matahari yang bersifat terpusat di Kecamatan Raas, Pulau Raas, pada tahun ini.

Kepala Kantor Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sumenep, Suprayugi, Jumat menjelaskan, Raas merupakan salah satu kecamatan yang wilayahnya belum teraliri listrik dari PLN.

“Pada tahun ini, kami berencana membangun pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) yang bersifat terpusat di Pulau Raas, sebagai upaya memenuhi kebutuhan listrik sebagian warga setempat,” katanya di Sumenep.

Sebagian besar warga Raas, kata dia, masih menggunakan lampu tekan sebagai sarana penerangan di rumah.

“Di Pulau Raas memang terdapat sejumlah warga yang memiliki mesin pembangkit listrik tenaga diesel dan dikomersialkan. Namun, itu hanya memenuhi kebutuhan listrik bagi warga di beberapa dusun di desa tertentu saja,” ujarnya, menambahkan.

Suprayugi mengatakan, rencana pembangunan PLTS yang bersifat terpusat di Raas itu, merupakan proyek percontohan. ”Konsep pembangunan PLTS di Raas adalah menempatkan panel surya di lokasi tertentu, dan selanjutnya listriknya akan didistribusikan kepada warga setempat,” paparnya.

Ia juga mengemukakan, pada tahun ini, pihaknya memprogramkan dua kegiatan yang terkait dengan upaya mencari energi listrik alternatif, yakni pembangunan pembangkit listrik tenaga mikro hidro atau energi air di Guluk Guluk dan PLTS yang bersifat terpusat di Pulau Raas.

“Dua kegiatan tersebut merupakan proyek percontohan yang kalau sukses akan dikembangkan di kecamatan lainnya di Sumenep,” kata Suprayugi, mengungkapkan.

Raas memiliki 9 desa dan 14 pulau, dengan rincian 9 pulau berpenghuni dan 5 pulau lainnya tak berpenghuni. Sumenep memiliki 328 desa dan 4 kelurahan yang tersebar di 18 kecamatan di wilayah daratan dan 9 kecamatan di kepulauan.

Hingga sekarang, sebagian wilayah di 200 desa lebih itu belum teraliri listrik dari PLN, bahkan di wilayah 60 desa lainnya sama sekali tidak teraliri listrik. why

4 Komentar Pembaca

  1. Dear Bappeda Jatim,
    Terima kasih atas informasinya,..
    dari kami sebagai supplier product PLTS hanya berpesan bahwa Perencanaan PLTS Terpusat haruslah memenuhi standar yang ada karena banyak standar pemasangan yang baik diabaikan oleh pemenang lelang untuk mencari keuntungan pribadi.

    Best Regards,
    Aji Hartawan
    CV. EMD Surabaya
    Mobile : 081331800071
    Email : marketing.emd@gmail.com

    • Terima kasih atas informasinya Bapak Aji Hertawan.

  2. jangan cuma di kepulauan raas dong, di kec, kangayan jg belum teraliri listrik .

  3. saya dari pulau kangean ya, saya akui pulau raas memang seperti ini, tp berhasil tidaknya proyek ini tergantung dari pihak pengelola, yang perlu diperhatikan dalam proyek PLTS, persediaan energi yang tersimpan harus bisa memenuhi kebutuhan 2 hari sebagai antisipasi cuaca yang tidak mendukung.

Tulis Komentar

Silahkan isi nama, email serta komentar Anda. Namun demikian Anda tidak perlu khawatir, email Anda tidak akan dipublikasikan. Harap gunakan bahasa atau kata-kata yang santun. Terima kasih atas partisipasi Anda.





© Copyright 2024. Bappeda Provinsi Jawa Timur. Kembali ke atas | Kontak Kami | RSS Feed
Created & Design by IoT Division Bappeda Jatim