Pameran Jatim Fair 2017 resmi ditutup. Dari 11 hari penyelenggaraan, sampai dengan pukul 17.00 WIB hari terakhir pelaksanaan, nilai transaksi yang dicapai sebesar 54,3 miliar rupiah. Selama pelaksanaan Jatim Fair 2010-2016 sendiri jumlah transaksi meningkat sebesar 206,32 persen.
“Peningkatan yang tinggi ini jelas sebagai tanda Jatim Fair masih menjadi wadah ekonomi yang sangat bagus,” jelas Sekdaprov Jatim, Dr. H. Akhmad Sukardi, MM saat menutup Jatim Fair 2017 di Grand City Convention Hall Surabaya, Minggu (15/10).
Jatim Fair juga menjadi representasi kekuatan UMKM Jatim yang memberikan kontribusi 54,98 persen terhadap ekonomi Jatim. Dengan jumlah 6,8 juta UMKM terbukti menjadi kekuatan ekonomi Jatim yang saat ini tumbuh 5,21 persen pada Semester I Tahun 2017. (*)