Ada “Republik” baru di Indonesia. Namanya Republik Kopi. Tentu saja ini masih dalam koridor NKRI. Republik Kopi itu tercetus di Bondowoso, Provinsi Jawa Timur. Maka republik baru tersebut lengkapnya bernama Republik Kopi Bondowoso.
Sebagai penghasil kopi sejak zaman Belanda, tak berlebihan jika Bondowoso menyebut dirinya dengan Republik Kopi. Pasalnya, wilayah ujung timur Provinsi Jawa Timur ini adalah salah satu daerah penghasil kopi terbaik di Indonesia.
Menurut Bupati Bondowoso, Amin Said Husni, branding Bondowoso sebagai Republik Kopi adalah paling tepat untuk disematkan. Mengingat, selama ini, kiprah Bondowoso cukup besar dalam mendukung sektor perkebunan kopi di Indonesia.
Dengan kiprah itu maka Bondowoso bertekad menjadi Republik Kopi yang bisa memasok kopi untuk pasar domestik maupun internasional.
Nama Republik Kopi Bondowoso dilounching bertepatan dengan Temu Lapang Kopi 2016 yang digelar Pusat Penelitian Kopi dan Kakao Indonesia di kebun percontohan Desa Andungsari, Kecamatan Pakem, Selasa (10/5).
Sejarah panjang melekat dalam perjalanan perkebunan kopi di Bondowoso. Pasca penjajah Belanda hengkang, perkebunan kopi kemudian dikelola oleh PTPN XII. Namun sejak 2011, Pemerintah Kabupaten Bondowoso membangun kerjasama dengan petani kopi rakyat melalui pembentukan kluster kopi.
Lima tahun terakhir, sejak pembentukan kluster kopi, Bondowoso berhasil mencapai puncak dengan melakukan ekspor kopi ke sejumlah negara di Amerika dan Eropa. Menurut data, saat ini Bondowoso memiliki sekitar 7.000 hektar lahan kopi arabika dan 5.500 hektar lahan kopi robusta dengan potensi ekspor mencapai 800 ton setiap tahun. widikamidi
Tau kopi hijau? atau suka kopi hijau? inilah segudang Manfaat Kopi Hijau