Jawa Timur Jadi Tulang Punggung Pemangkasan Impor Garam

Petani garam Jawa Timur. foto:kkp.go.id

Pemerintah Provinsi Jawa Timur, tahun ini, menargetkan produksi garam mencapai 1,2 juta ton. Target ini meningkat dibandingkan pencapaian di tahun 2014 yang mencapai 1,080 juta ton.

Sementara itu produksi di tahun 2014 berhasil melampaui target yang ditetapkan yaitu sebesar 990.000 ton. Tahun 2015 ini, tingkat produktivitas garam rakyat di Jawa Timur mencapai 90 ton per hektare per musim.

Sejauh ini Jawa Timur memberikan kontribusi sebesar 70-80% terhadap produksi garam nasional. Kebutuhan garam nasional sebesar 3,3 juta ton. 1,5 juta ton, diantaranya untuk konsumsi dan sisanya untuk industri.

Kendala penggunaan garam rakyat untuk industri disebabkan adanya Peraturan Menteri Perindustrian yang menyebutkan ada SNI untuk garam bagi kebutuhan industri. Sebab itu Pemerintah Provinsi Jawa Timur terus meningkatkan program geomembran dan penampungan garam untuk peningkatan kualitas dari sisi kebersihan dan kandungan kimiawi.

Di Jawa Timur, produksi garam rakyat dilakukan di 11 kabupaten/kota. Masing-masing yaitu Tuban, Lamongan, Pasuruan, Pasuruan, Gresik, Probolinggo dan Surabaya. Selain itu juga di empat kabupaten di Pulau Madura yaitu Pamekasan, Sampang, Sumenep dan Bangkalan. Luas total lahan garam rakyat sebesar 11.554,61 ha dan terluas ada di Sampang dengan luas 4.200 ha.

Sementara itu Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) merancang Jawa Timur sebagai tulang punggung produksi untuk memenuhi target pemangkasan impor garam sebesar 50% tahun ini, serta mencapai korporatisasi lahan petambak pada 2016. widi

Komentar Pembaca

  1. Sebagai salah satu lumbung Garam Indonesia seharusnya Jatim bisa memenuhi kebutuhan garam nasional, kenapa? Karena Jatim memiliki daerah garis pantai yang panjang dan wilayahnya datar. Secara geografis mendukung dan tradisi masyarakat juga sdh mengakar. Yang perlu dilakukan pemerintah adalah keberpihakan yang lebih lagi. Selamat…www.khoirulanwar.com

Tulis Komentar

Silahkan isi nama, email serta komentar Anda. Namun demikian Anda tidak perlu khawatir, email Anda tidak akan dipublikasikan. Harap gunakan bahasa atau kata-kata yang santun. Terima kasih atas partisipasi Anda.





© Copyright 2024. Bappeda Provinsi Jawa Timur. Kembali ke atas | Kontak Kami | RSS Feed
Created & Design by IoT Division Bappeda Jatim