Koperasi Wanita (Kopwan) masih mendominasi ranah koperasi di Jawa Timur. Perkembangan koperasi di Jawa Timur pada tahun 2014 mencapai 30.866 koperasi. Sejumlah 34 persennya didominasi Koperasi Wanita.
Sementara, para anggota koperasinta terdiri dari Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang menurut data sensus UMKM mampu menyumbang 54,48% PDRB Jawa Timur.
Sayangnya, dari jumlah yang sangat itu, tiga ribu koperasi dinyatakan tidak aktif. Sedangkan 27 ribu koperasi lainnya dinyatakan aktif. Untuk jenis koperasi yang aktif dalam bentuk kategori sehat berjumlah 22 ribu koperasi.
Menurut Wakil Gubernur Jawa Timur, Drs. H. Syaifullah Yusuf, sehat itu dalam kategori mampu melaksanakan Rapat Anggota Tahunan (RAT). “Ini membuktikan bahwa jika koperasi yang dikelola dengan baik akan mampu mensejahterakan anggotanya dan bisa melaksanakan RAT,” kata Wakil Gubernur saat membuka Sosialisasi Pembentukan Lembaga Keuangan Mikro (LKM) Berbasis Kelompok Fungsional di Pendopo Kabupaten Jombang, Selasa (26/5). widi