ilustrasi
Melonjaknya jumlah penumpang transportasi udara melalui Bandara Juanda Surabaya mendasari PT Angkasa Pura I selaku pengelola bandara tersebut untuk membuka layanan nonstop atau 24 jam mulai 2013 mendatang.
Selama kuartal III tahun ini saja, Bandara Juanda Surabaya mencatat lonjakan penumpang sebesar 20 persen, diantaranya disokong akibat momen liburan Lebaran dan keberangkatan calon jamaah haji.
“Dua momen ini memberi pengaruh dan mendongkrak jumlah penumpang pesawat di Bandara Juanda Surabaya,” kata Hubungan Masyarakat PT Angkasa Pura I, Saryo.
Data Angkasa Pura I menyebutkan, total penumpang melalui Bandara Internasional Juanda (BIJ) hingga kuartal III/2012 mencapai 11.754.091 orang, naik 20 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebanyak 9.769.717 orang.
Adapun hingga bulan Juli 2012 tercatat 7.527.783 penumpang. Sementara jumlah penumpang untuk angkutan Lebaran 2012 yang melalui BIJ mencapai 52.879 orang.
Saryo menambahkan, banyak faktor yang menyumbang tingkat kepadatan penumpang di bandara, seperti kebutuhan berpergian bagi pebisnis dan momen libur panjang.
Angkasa Pura I selaku pengeloala BIJ mengatakan pada 2013 mendatang akan melayani penumpang 24 jam penuh untuk mengurangi kepadatan penumpang yang terus meningkat.
Saat ini Bandara Juanda melayani penumpang mencapai 13.7 juta orang per tahun atau sekitar 37.000 penumpang per hari padahal kapasitas bandara ini hanya 6,5 juta orang per tahun atau 18.000 orang per hari.
Saryo mengatakan, untuk merealisasikan pengoperasian 24 jam, pihaknya sudah melakukan kajian bersama dengan pihak Imigrasi, Bea Cukai, dan kesehatan pelabuhan.
Di samping itu, guna mengurangi penumpukan penumpang, diberlakukan pelayanan penerbangan operasional di bandara internasional dari sebelumnya pukul 05.00 WIB dimajukan menjadi pukul 03.00 WIB.
Dibukanya lebih awal jam operasional di terminal pesawat, karena tuntutan perkembangan yang semakin cepat. kabarbisnis.com
