Nihil, Anggaran Kekeringan di Pamekasan

ilustrasi: kompas.com

Kekeringan di Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur merata di 13 Kecamatan. Namun, ada beberapa daerah yang masuk daerah kritis air di kawasan utara, tengah dan selatan. Berdasarkan pemetaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pamekasan, daerah-daerah yang terkena kekeringan biasanya adalah daerah yang struktur tanahnya tak berada pada cekungan air. Dengan demikian, sulit ditemukan adanya sumber mata air yang bisa dimanfaatkan warga.

Kepala BPBD Pamekasan Iskandarsyah, mengatakan, di wilayah utara meliputi Kecamatan Batumarmar, seperti di Desa Bujur Barat, Bujur Timur, Bujur Tengah. Di Kecamatan Waru seperti Desa Tampojung Guwa, Tampojung Pregi,Tampojung Tengghina dan Desa Ragang. Di kawasan tengah meliputi Desa Kadur, Desa Bangkes, Desa Pamoroh dan Desa Pamaroh.

“Kalau di kecamatan bagian selatan seperti Kecamatan Tlanakan, Kecamatan Proppo dan Kecamatan Pademawu juga banyak desa yang dilanda kekeringan,” kata Iskandarsyah.

Di Kecamatan Talanakan, hampir merata di 14 desa yang dianda kekeringan. Begitu juga di Kecamatan Pademau di bagian selatan yang berdampingan dengan wilayah pesisir. “Kita kesulitan mencari sumber air di lokasi bagian selatan. Meskipun ada airnya asin,” tambah Iskandarsyah.

Sayang, untuk menanggulangi ekses dari kekeringan, BPBD tidak memiliki anggaran sepeserpun. “Anggaran kita untuk menangani kekeringan tahun ini nol,” tandas Iskandar saat ditemui di ruang kerjanya.

Satu-satunya anggaran yang ada yakni bantuan dari BPD Provinsi Jawa Timur ke Pamekasan sebesar Rp 28 juta. “Dana tersebut nanti kita belikan air untuk didistribusikan ke daerah kritis kekeringan,” ungkapnya.

Droping air yang ada selama ini, sudah ditangani PDAM Pamekasan dan Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrasn). Namun droping yang sudah dilakukan, masih kesulitan untuk tempat penampungan. “Penampungan yang dipakai sekarang masih menggunakan plastik terpal dan warga tinggal mengambil di penampungan darurat itu,” ujarnya. kompas.com

Tulis Komentar

Silahkan isi nama, email serta komentar Anda. Namun demikian Anda tidak perlu khawatir, email Anda tidak akan dipublikasikan. Harap gunakan bahasa atau kata-kata yang santun. Terima kasih atas partisipasi Anda.





© Copyright 2024. Bappeda Provinsi Jawa Timur. Kembali ke atas | Kontak Kami | RSS Feed
Created & Design by IoT Division Bappeda Jatim