Pemerintah menargetkan percepatan proyek infrastruktur penunjang sektor perekonomian seperti jalan, pelabuhan, bandara, dan jalur kereta bisa tuntas pada 2014, sehingga pertumbuhan ekonomi Indonesia menjadi lebih tinggi dan mampu bersaing dengan negara-negara lain.
Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Radjasa di Banyuwangi, Jawa Timur, mengemukakan, saat ini proyek infrastruktur di sejumlah daerah sedang dikerjakan, antara alin perluasan Bandara Soekarno-Hatta dan Pelabuhan Tanjung Priok, jalan tol serta pembangunan jalur ganda (“double track”) jalur kereta api Banten-Banyuwangi.
“Kami targetkan beberapa proyek infrastruktur penting penunjang sektor ekonomi itu selesai pada 2014, dan anggarannya juga sudah disiapkan,” katanya saat kunjungan kerja ke Ponpes Darussalam di Kecamatan Genteng, Banyuwangi.
Ia menjelaskan, anggaran yang disiapkan pemerintah untuk sektor infrastruktur pada tahun ini mencapai sekitar Rp200 triliun, belum termasuk yang disediakan sektor swasta maupun badan usaha milik negara (BUMN).
Pembangunan sektor infrastruktur menjadi bagian dari program Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) yang telah dicanangkan pemerintah.
“Infrastruktur yang bagus bisa membuat produk kita lebih kompetitif. Saat ini ongkos logistik pengiriman barang mencapai 14,08 persen dari total biaya produksi, dan diharapkan bisa ditekan menjadi sekitar 10 persen pada 2014,” ujarnya. (Ant)
semoga tidak hanya sebatas sektor transpotasi aja yang dikembangkan. Akan tetapi. Bagaimana mengembangkan ekonomi kerakyatan itu agar mampu bersaing dipasar.