Al Quran Berbahasa Madura Diluncurkan

ilustrasi: kompas.com

Lembaga Penerjemahan dan Pengkajian Al Quran (LP2Q) meluncurkan Al Quran yang diterjemahkan ke dalam bahasa Madura, di Pendapa Ronggosukowati Pamekasan, Jawa Timur.

Ratusan ulama, pengasuh pesantren, bupati, dan masyarakat di Madura antusias mengikuti acara tersebut. Tiap undangan yang datang diberi satu per satu untuk menjadi pegangan dan disosialisasikan kepada masyarakat lainnya.

Namun, yang diluncurkan saat ini hanya tiga juz. Sementara 27 juz sisanya masih akan dilakukan proses penerjemahan.

Penerjemahan Al Quran berbahasa Madura ini dimulai pada 10 Juni 2008 lalu. Menurut Muakhmam, anggota tim penerjemah dari Yayasan Pakem Madduh Pamekasan, kendala dalam penerjemahan itu karena banyaknya pemahaman yang berbeda dari beberapa tim yang terlibat di dalamnya.

“Pemahaman para ulama, pakar bahasa Madura, dan yang lainnya melahirkan perdebatan yang panjang. Sehingga baru saat ini bisa diluncurkan hasilnya,” katanya.

Pakar bahasa Madura itu mengatakan, penerjemahan itu dilakukan secara harfiah saja, tidak pada penerjemahan tafsiriyah. “Sangat berbeda dengan model penerjemahan bahasa Madura ala pondok pesantren yang lebih mengedepankan ilmu bahasa Arab. Tapi, kami gunakan model terjemahan sesuai kaidah bahasa Madura,” tandasnya.

Sementara itu, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Timur, dalam sambutannya yang dibacakan Ketua MUI Pamekasan KH Ali Rahbini, mengatakan, dengan terjemahan bahasa Madura, masyarakat bisa semakin dekat untuk memahami Al Quran.

“Kami berharap daerah-daerah lain yang memiliki keahlian agar menerjemahkan ke dalam bahasa daerahnya masing-masing sehingga masyarakat bisa memahami kandungan Al Quran dengan mudah,” ungkapnya.

Al Quran tersebut akan dikirim ke sejumlah perpustakaan yang ada di Indonesia. Cetakan pertama, LP2Q meluncurkan 3.000 eksemplar. Al Quran terjemahan bahasa Madura ini sudah mendapat tashih dari Kementerian Agama Republik Indonesia, Februari 2010 lalu. kompas.com

Tulis Komentar

Silahkan isi nama, email serta komentar Anda. Namun demikian Anda tidak perlu khawatir, email Anda tidak akan dipublikasikan. Harap gunakan bahasa atau kata-kata yang santun. Terima kasih atas partisipasi Anda.





© Copyright 2024. Bappeda Provinsi Jawa Timur. Kembali ke atas | Kontak Kami | RSS Feed
Created & Design by IoT Division Bappeda Jatim