Perusahaan Gas di Lamongan Beroperasi 2013

ilustrasi

Krisis pasokan gas di Jawa Timur dipastikan bakal sedikit terkurangi dengan masuknya investor gas asal Amerika. Diperkirakan, Energy World Corporation, Ltd, perusahaan gas yang rencananya akan berlokasi di Lamongan, Jatim, tersebut akan mulai berproduksi pada pertengahan 2013.

“Tanah 100 hektare di Lamongan sudah siap, tinggal menyusun engineering desainnya saja. Pembangunan fisik pabrik diperkirakan memakan waktu sekitar 18 bulan. Jadi kira-kira bisa berproduksi sekitar pertengahan 2013,” kata Gubernur Jatim Soekarwo di Surabaya.

Investasi di pabrik itu mencapai US$500 juta. Untuk tahap awal, pabrik akan berproduksi sekitar 200 hingga 250 MMSCFD (Million Metric Square Cubic Feed Day/Juta Kaki Kubik per Hari). Namun dengan berjalannya waktu, kapasitas pabrik akan ditingkatkan.

Pabrik tersebut akan melakukan regasifikasi atau pengolahan LNG yang akan dijadikan gas. Sebab, kebutuhan LNG tidak sebanyak gas, terlebih untuk industri keramik, pupuk dan lainnya.

“Karena industri tidak butuh LNG akan tetapi butuh gas. Dan saat ini Jatim sedang mengalami defisit gas yang cukup besar,” kata Soekarwo.

Lebih lanjut ia menjelaskan, pada tahun 2010 kebutuhan gas Jatim mencapai sebesar 893 MMSCFD, sementara suplay hanya sekitar 488 MMSDFC atau mengalami kekurangan sebesar 405 MMSCFD. Diperkirakan, kekurangan kebutuhan gas hingga tahun 2014 mencapai 467 MMSCFD.

“Untuk itu, kehadiran Energy World Corporation, Ltd ini sangat penting bagi Jatim mengingat hingga tahun 2014 perusahaan yang menunggu distribusi gas sebanyak 232 perusahaan,” katanya. kabarbisnis.com

Tulis Komentar

Silahkan isi nama, email serta komentar Anda. Namun demikian Anda tidak perlu khawatir, email Anda tidak akan dipublikasikan. Harap gunakan bahasa atau kata-kata yang santun. Terima kasih atas partisipasi Anda.





© Copyright 2024. Bappeda Provinsi Jawa Timur. Kembali ke atas | Kontak Kami | RSS Feed
Created & Design by IoT Division Bappeda Jatim